Dies Natalis Ke 33 USAHID Tetap Tangguh dan Kreatif

Jakarta-mediaindonesianews.com: Menapaki perjalanan Universitas Sahid Jakarta di usia yang mencapai 33 Tahun penuh perjuangan untuk mencetak sarjana yang berkualitas dan mumpuni.

Lembaga pendidikan yang didirikan oleh Almarhum Bapak Sukamdani ini, dimulai dari Kampus kecil dan saat ini telah memiliki Kampus di Jl. Soepomo Tebet dan Pascasarjana di Sahid Sudirman Center.

Universitas Sahid saat ini memiliki kurang lebih 4000 Mahasiwa dan alumni yang mencapai kurang lebih 10.000. Sebagai Kampus Swasta di Jakarta pada kondisi Pandemi Covid-19 saat ini tidak menyurutkan langkah kampus untuk terus melakukan pembenahan menyesuaikan dengan kondisi yang ada, Universitas Sahid telah melakukan pelatihan ISO 4005 dalam pengelolaan kampus berbasis protokol kesehatan swasta di Jakarta dalam rangka persiapan sebagai kampus yang aman dan sehat apabila pelaksanaan kuliah online akan diberlakukan.

Saat ini semua kuliah dilakukan secara online, tentu saja dengan prasarana dan sarana dan Sumber Daya Manusia (SDM)  yang terus berkembang.

"Kami mempunyai "Moto Winning Team, Winning Program, Winning Value," ujar Direktur Pasca Sarjana Universitas Sahid, DR. Marlinda Irwanti SE., M.Si kepada mediaindonesianews.com  menyambut  Dies Natalis Universitas Sahid ke 33 Tahun, 14 Maret 2021.

Dijelaskan Marlinda bahwa, Hari  minggu tanggal  14  Maret 2021 tepat  33 tahun Usahid berdiri, ibarat manusia, usia yang sudah tidak muda lagi tetapi dan sudah menuju kematangan. “Sebagai lembaga pendidikan tinggi kematangannya bukan diukur dari Usia, akan tetapi reputasi, inovasi dan produktivitas  khususnya di bidang akademik karena lebih dari 10.000 lulusan telah dihasilkan selama 33 tahun belakangan ini dan mereka telah mengisi posisi di berbagai bidang. Secara pribadi dan atas nama institusi saya ingin menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada  seluruh pimpinan, dosen dan karyawan  atas kerja keras dan kerjasama  serta dedikasi yang tinggi  tetap konsisten dalam melaksanakan tugasnya, sehingga USAHID tetap eksis, dan bertahan dalam suasana yang sulit di era pandemi Covid 19 ini.  Kita telah menunjukkan bahwa  melalui kolaborasi dan sinergi  serta komunikasi  kita mampu menghadapi tantangan yang sangat berat ini.  Usahid saat ini  di tangan kita, dan kita telah membuktikan kita mampu mengemban amanah untuk menghantarkan Usahid menjadi lebih baik," papar Dosen tetap Universitas Sahid Jakarta.

Namun demikian lanjut Marlinda, sadar bahwa tantangan ke depan sebagai lembaga pendidikan tinggi sangat kompleks, dinamik, penuh ketidakpastian dan rumit.

"Perubahan perilaku masyarakat akibat pandemik Covid 19 dan era industri 4.0 menuntut kita untuk tanggap dan cepat menyesuaikan, sehingga proses akademik Mahasiswa Pascasarjana dapat menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhannya. saya mengajak  kepada pascasarjana, Wadir, para Kaprodi dan Akademik  untuk tetap  menjaga spirit kolaborasi dan sinergi ini  agar kita dapat  membangun iklim kondusif untuk kreatif, inovatif dan produktif, bersama-sama  mewujudkan "Healthy and Wealthy University", katanya.

Lebih lanjut dikatakan Marlinda bahwa, kendala dan perbedaan pasti ada tapi dengan semangat kekeluargaan mari di selesaikan secara  arif dan saling menghargai  dan saling membantu.

"Mari kita perkuat solidaritas kekeluargaan kita.  Selamat Dies Natalis ke 33, semoga USAHID tetap Jaya, tangguh dan Kreatif di masa New Normal," tutupnya. (LiaN)