Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
Blora-Mediaindonesianews.com: Di tengah gempuran sampah plastik yang terus menghantui lingkungan, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, menunjukkan cara sederhana namun berdampak besar dengan membungkus daging kurban dengan daun jati.
Momentum Idul Adha 1446 H tahun ini kembali dimaknai secara istimewa oleh pegawai Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) Kabupaten Blora. Untuk ketiga kalinya berturut-turut sejak 2023, para ASN patungan membeli seekor sapi kurban senilai Rp20 juta, kemudian menyembelihnya di Rumah Potong Hewan (RPH) Blora.
Namun yang paling menyita perhatian bukan hanya soal kurbannya, melainkan cara membagikannya. Daging yang telah dipotong tidak dikemas dalam kantong plastik, melainkan dibungkus dengan daun jati, bahan alami yang tumbuh melimpah di wilayah tersebut.
“Alhamdulillah, tahun ini kami kembali berkurban. Daun jati kami pilih sebagai bungkus karena mudah didapat, ramah lingkungan, dan sesuai dengan imbauan pemerintah untuk mengurangi sampah plastik,” ujar Suwito, koordinator penyembelihan kurban ASN DP4 Blora, Jumat (6/6).
Inisiatif ini mendapat apresiasi langsung dari Kepala DP4 Blora, Ngaliman, SP., M.MA. Ia menilai apa yang dilakukan oleh timnya adalah bentuk kecerdasan ekologis sekaligus inovasi yang patut dicontoh secara nasional.
“Teman-teman memanfaatkan potensi lokal yang ada, yaitu daun jati. Ini bisa jadi solusi praktis dan ramah lingkungan, daunnya bisa terurai, bahkan jadi kompos. Tidak menambah beban lingkungan seperti plastik,” kata Ngaliman.
Yang menarik, aksi kurban bersama ini bukan atas perintah atau program formal institusi, melainkan murni lahir dari semangat gotong-royong pegawai. Para ASN hingga purna tugas seperti Poniran, M. Pujianto, Suwito, Nyamat, Widya Ciptanti, dan Sutiyono, bersama Kepala DP4, Ngaliman, secara pribadi berkomitmen menyisihkan rezekinya untuk berbagi lewat kurban.
“Kami ingin menjadikan Idul Adha tahun ini sebagai wujud kesalehan sosial, bukan hanya ibadah ritual. Ini bagian dari rasa syukur kami atas rezeki yang diterima, dan keinginan untuk berbagi dengan sesama yang masih membutuhkan,” tutur Poniman, salah satu ASN DP4 Blora.
Pemanfaatan daun jati sebagai bungkus daging kurban juga menjadi bentuk rekoneksi manusia dengan alam. Tradisi lama yang kini jarang dilakukan ini memberikan nuansa alami dan sehat. Selain menghindari bahan kimia dari plastik, penggunaan daun jati dinilai memiliki sifat antibakteri alami.
Dengan cara ini, ASN Blora tidak hanya menunaikan ibadah, tapi juga menyampaikan pesan yang lebih besar berkurban bisa ramah lingkungan, tanpa harus rumit.
“Semoga Allah melimpahkan kesehatan, kemudahan rezeki, dan keberkahan hidup. Iduladha adalah momentum meneladani keikhlasan Nabi Ibrahim AS, ikhlas berbagi, ikhlas melestarikan bumi,” pungkasnya. (AndiZ)