bendera

Rabu, 02 Juli 2025    10:00 WIB
MEDIA INDONESIA NEWS

Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

OPINI
 


Rakyat dan Negara Melawan Pinjol Ilegal yang Merugikan 8.160 Triliun


Tim Red,    31 Agustus 2021,    10:35 WIB

Rakyat dan Negara Melawan Pinjol Ilegal yang Merugikan 8.160 Triliun
Yudi Syamhudi Suyuti

Oleh: Yudi Syamhudi Suyuti


Mediaindonesianews.com: Dalam beberapa hari ini, kita melihat dan merasakan upaya pemberantasan pinjol ilegal dari Pemerintah. Dengan terbitnya SKB yang ditandatangani 5 Kementerian dan Lembaga, artinya ini sebuah tanda dari Negara melawan Pinjol Ilegal.

Rakyat sendiri sejak menjamurnya Pinjol Ilegal ini, tidak pernah berhenti melawan dengan didampingi para aktivis seperti LBH Nusantara, LBH Jakarta dan LSM-LSM di masyarakat.

Sejenak, setelah saya merilis perlawanan terhadap Pinjol Ilegal, saya sengaja melengkapi data-data baik secara primer maupun sekunder. Dan tidak disangka, berdasarkan pernyataan salah satu anggota komisioner OJK, dalam seminar tentang Fintech tahun 2020, kerugian kejahatan siber Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong, merugikan rakyat konsumen sebesar 8.160 triliun per tahunnya. Artinya, jika rakyat dan negara mendapat kerugian, maka para pelaku Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong tersebut meraup keuntungan dari rakyat sebesar 8.160 Triliun.


Angka ini bukan angka main-main,  yang didapat langsung dari kantung rakyat ini 4 kali kerugian Negara dari BLBI sebesar 2000 Triliun.

Sementara pendapatan Negara tahun 2021 berdasarkan laporan Kementerian Keuangan direncanakan 1743,6 Triliun.

Negara baru merencanakan, akan tetapi Pinjol Ilegal sudah mendapatkan kurang lebih 4,6 kali lipat rencana pendapatan negara setiap tahunnya.

Luar biasa sebuah aksi kejahatan yang bukan saja melilit utang ke rakyat dengan berlipat-lipat bunga, melainkan juga sangat berpotensi membangkrutkan negara.

Pinjol Ilegal merupakan kekuatan jahat bebas pajak yang juga sebagai instrumen pencucian uang dan bertindak menindas rakyat.

Sudah banyak yang mati bunuh diri akibat pinjol ilegal. Sudah banyak pencemaran nama baik yang didapat dari penyebaran data penggunanya. Sudah banyak perceraian terjadi akibat dan sudah banyak fitnah, intimidasi dan teror dilakukan secara digital oleh debt collector mitra pinjaman ilegal ini.

Diluar itu semua, ada ancaman kedaulatan Negara kita dengan data-data yang telah dikuasai para pelaku Pinjol Ilegal ini.

Jadi keberadaan Pinjol Ilegal ini jangan sampai dianggap remeh. Rakyat dan Negara dalam kasus Pinjol Ilegal ini harus mampu membuat garis sinergi lebih kuat untuk sama-sama memberantas habis Pinjol-Pinjol Ilegal ini.

Ini saatnya Negara dan Rakyat bersama-sama melawan Pinjol Ilegal.

Penulis adalah Aktivis Kemanusiaan


banner
NASIONAL
img
Rabu, 02 Juli 2025
Jakarta - "Ini merupakan momen penting dalam sejarah  panjang perjalanan diplomasi militer dan kerja  sama internasional yang dilaksanakan TNI" Ucap Komandan Komando Pasukan Khusus (DanKoopssus) TNI Brigjen TNI Yudha
img
Rabu, 02 Juli 2025
Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama beberapa Pejabat Negara  mendampingi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meninjau latihan parade defile gabungan yang bertempat di skuadron 45 Halim
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta – Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).   Dengan mengangkat tema
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mewakili Panglima TNI menghadiri acara Gala Literasi Nusantara yang diselenggarakan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-60 Harian Kompas, bertempat
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Upacara Puncak Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang mengusung tema "Polri untuk Masyarakat", bertempat di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (1/7/2025).
img
Selasa, 01 Juli 2025
Toray  – Satgas Yonif 312/Kala Hitam Pos Toray terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan (Hanpangan) di wilayah perbatasan. Dipimpin oleh Letda Inf Dudi Hidayat, sebanyak 6 personel melaksanakan kegiatan

MEDIA INDONESIA NEWS