bendera

Rabu, 02 Juli 2025    10:12 WIB
MEDIA INDONESIA NEWS

Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

FOKUS
 


Kurikulum 2013 Yang Disederhanakan Belum Dirasakan Siswa dan Orangtua


Lian,    07 Oktober 2020,    00:17 WIB

Kurikulum 2013 Yang Disederhanakan Belum Dirasakan Siswa dan Orangtua
Heru Purnomo, Sekretaris Jenderal FSGI

Jakarta - mediaindonesianews.com: Hasil pantauan jaringan Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), mayoritas sekolah masih melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), meski dalam perkembangannya telah terjadi buka tutup sekolah di sejumlah daerah. Hal tersebut terjadi karena adanya  perubahan zona, yang  semula zona hijau dan kuning kemudian berubah zona orange atau  merah. 


“dari pantauan FSGI pelaksanaan pembelajaran dimasa pandemi terbagi tiga, yaitu PJJ daring, gabungan PJJ daring dan luring; Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Sekolah yang zona hijau dan kuning  seluruhnya menggunakan  Kurikulum 2013 meski jam belajar sudah diperpendek hanya 2 – 4 jam per hari. Sekolah di zona orange dan merah mayoritas juga menggunakan kurikulum 2013, bukan menggunakan kurikulum 2013 yang disederhanakan, padahal pembelajaran lebih banyak searah, tanpa interaksi.” ujar Heru Purnomo, Sekretaris Jenderal FSGI dalam keterangan tertulisnya kepada mediaindonesianews.com, Selasa (6/10).

Sedangkan kurikulum khusus, lanjut Heru atau kurikulum 2013 yang disederhanakan juga  belum dirasakan oleh siswa dan orangtua sebagai pendamping anak-anaknya belajar.

"Penugasan masih banyak dan isi seluruh buku teks pelajaran tidak ada yang dilewati semua dibahas dan ditugaskan. Sekolah tidak  memiliki keberanian melaksanakan kebijakan memilih kurikulum 13 yang disederhanakan”, katanya.


Kurikulum 2013 Yang Disederhanakan Belum Dirasakan Siswa dan Orangtua

Lebih lanjut Heru menjelaskan bahwa ada tiga rekomendasi FSGI yang perlu diperhatikan yang Pertama Kemendikbud bersama dinas pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terkait perencanaan dan pelaksanaan PJJ Fase 2.

“Perlu mengambil sampel siswa dan orangtua” jelasnya

Kedua lanjut Heru, Kemendikbud perlu melakukan sosialisasi dan desiminasi  secara massif dan berkesinambungan terhadap panduan PJJ sebagaimana telah tertuang dalam  Peraturan Sesjen Kemdikbud No. 15 Tahun 2020.

“dan yang ke Tiga Kemendikbud harus mendorong dinas pendidikan di daerah untuk menerapkan kurikulum khusus atau K13 yang disederhanakan di sekolah pada zona apapun untuk meringankan guru dan siswa dalam pelaksanaan PJJ. Selain itu, kisis-kisi apa yang harus diajarkan dan yang wajib dicapai dalam PJJ,” paparnya.

Senada dengan Heru, Dewan Pakar  FSGI, Retno Listyarti, menyatakan bahwa Kurikulum khusus atau Kurikulum 2013 yang disederhanakan seharusnya sangat membantu guru, karena para guru tidak perlu lagi memilih Kompetensi Dasar (KD) mana saja yang esensial dan mana yang tidak.

“Kurikulum khusus atau Kurikulum 2013 yang disederhanakan seharusnya juga dapat meringankan peserta didik dan orangtua peserta didik yang mendampingi anak-anaknya belajar, namun nyatanya  dalam  PJJ fase 2, penugasan yang banyak dan berat masih juga dialami oleh peserta didik,” pungkasnya  (LiaN)


banner
NASIONAL
img
Rabu, 02 Juli 2025
Jakarta - "Ini merupakan momen penting dalam sejarah  panjang perjalanan diplomasi militer dan kerja  sama internasional yang dilaksanakan TNI" Ucap Komandan Komando Pasukan Khusus (DanKoopssus) TNI Brigjen TNI Yudha
img
Rabu, 02 Juli 2025
Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama beberapa Pejabat Negara  mendampingi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meninjau latihan parade defile gabungan yang bertempat di skuadron 45 Halim
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta – Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).   Dengan mengangkat tema
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mewakili Panglima TNI menghadiri acara Gala Literasi Nusantara yang diselenggarakan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-60 Harian Kompas, bertempat
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Upacara Puncak Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang mengusung tema "Polri untuk Masyarakat", bertempat di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (1/7/2025).
img
Selasa, 01 Juli 2025
Toray  – Satgas Yonif 312/Kala Hitam Pos Toray terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan (Hanpangan) di wilayah perbatasan. Dipimpin oleh Letda Inf Dudi Hidayat, sebanyak 6 personel melaksanakan kegiatan

MEDIA INDONESIA NEWS