bendera

Rabu, 02 Juli 2025    11:16 WIB
MEDIA INDONESIA NEWS

Mencerdaskan Kehidupan Bangsa

POLITIK
 


Parlemen Dalam Sketsa Kebangsaan: Menyongsong 100 Tahun Indonesia Raya


tim red,    06 Desember 2022,    00:02 WIB

Parlemen Dalam Sketsa Kebangsaan: Menyongsong 100 Tahun Indonesia Raya
Parlemen Dalam Sketsa Kebangsaan: Menyongsong 100 Tahun Indonesia Raya

Cirebon-Mediaindonesianews.com: Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady menggelar "Parlemen dalam Sketsa Kebangsaan" yang diikuti oleh para tokoh  organisasi keagamaan Cirebon, di sebuah kafe di Kota Cirebon, Minggu, (4/12).


Parlemen Dalam Sketsa Kebangsaan: Menyongsong 100 Tahun Indonesia Raya

“setiap organisasi pasti didirikan dengan tujuan mulia. Para pendirinya pasti berpikir tentang nilai-nilai ideal dalam berbangsa dan bernegara. Masalahnya adalah pada tataran implementasi terkadang ada deviasi dari tujuan mulia itu. Dalam kondisi seperti itu, peran pemimpin sangatlah diperlukan untuk mengarahkan ke mana organisasi itu berjalan.” Kata Daddy yang menjabat sebagai Wakil Ketua Fraksi Gerindra-Persatuan

Daddy yang juga Penulis buku Kertajati Sajak-sajak Pembangunan dan Antara Perut dan Maut Sajak-sajak Perjuangan itu mengatakan, bahwa bangsa Indonesia membutuhkan pemimpin yang berani, adil, dan bijaksana dengan demikian bangsa ini akan menjadi bangsa yang besar dan disegani bangsa lain. Pelajaran dalam sebuah kelompok kecil dan peran serta masing-masing anggotanya diharapkan untuk kemudian memberi kontribusi riil pada kelopok tersebut. Dari sana kemudian anggotanya akan mengembangkan diri dan berkontribusi bagi masyarakat di lingkungannya masing-masing.

Menurutnya, masing-masing organisasi biasanya memiliki tahapan pelatihan atau pengkaderan. Muatan pelatihan juga berbeda sesuai tingkatannya. Kian naik tingkatannya, kian berat dan tajam materi yang diberikan. Dengan demikian para kader diberi pembekalan yang pasti sangat bermanfaat untuk masa depannya. Mengapa demikian?


“Para kader sebuah organisasi diharapkan menjadi penerus bangsa yang akan memimpin negeri ini. Bukankah pada dasarnya setiap kita adalah pemimpin. Beberapa di antaranya akan menjadi bagian elite bangsa ini yang --suka tidak suka dan mau tidak mau-- menjadi penerima tongkat estafet elite bangsa. Melihat semua itu, setiap organisasi diharapkan menyumbangkan calon-calon penerus bangsa dalam berbagai bidang. Mereka diharapkan menjadi generasi penerus yang mampu mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa (the founding fathers). Oleh karena itu, mereka harus memiliki rasatoleransi yang besar.” Paparnya.

Untuk itu, menurut Daddy, mereka harus memiliki kemampuan yang berdaya saing tinggi. Mereka diharapkan mampu mewujudkan sebuah Indonesia Raya yang makmur, sejahtera, dan berkeadilan. Mereka harus memahami betul Sketsa Kebangsaan (4 Pilar) negara ini. Mereka harus memiliki pemahaman yang paripurna mengenai Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Keempat pilar bangsa tersebut akan membuat mereka memiliki pegangan yang kukuh dalam mengarungi kemajuan. Dengan demikian mereka tidak akan kehilangan arah meskipun dihadapkan pada berbagai situasi rumit," ujar anggota DPRD dari daerah pemilihan Jabar XII itu.

Lebih lanjut Daddy menjelaskan bahwa, seluruh generasi bangsa ini harus memahami keempat pilar bangsa itu secara paripurna, sehingga keunggulan demografi tidak akan menjadi sia-sia. Masa atau era keemasan bangsa Indonesia pada tahun 2045 semestinya tidak hanya menjadikan Negara Republik Indonesia unggul sebatas kuantitas yang kerapkali cekcok satu sama lain.

“Negara ini harus pula unggul dalam segi kualitas dan akur karena dilandasi rasa persaudaraan dan kesatuan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Mereka harus memelihara persatuan dan kesatuan negeri ini. Di situlah semestinya semua organisasi kemasyarakatan mengambil perannya yang amat strategis. Setiap kader dari masing-masing organisasi bisa menjadi pelopor: motor, motivator, bahkan mentor di mana pun dia berada," pungkasnya.***


banner
NASIONAL
img
Rabu, 02 Juli 2025
Jakarta - "Ini merupakan momen penting dalam sejarah  panjang perjalanan diplomasi militer dan kerja  sama internasional yang dilaksanakan TNI" Ucap Komandan Komando Pasukan Khusus (DanKoopssus) TNI Brigjen TNI Yudha
img
Rabu, 02 Juli 2025
Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama beberapa Pejabat Negara  mendampingi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meninjau latihan parade defile gabungan yang bertempat di skuadron 45 Halim
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta – Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., menghadiri Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Selasa (1/7/2025).   Dengan mengangkat tema
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mewakili Panglima TNI menghadiri acara Gala Literasi Nusantara yang diselenggarakan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-60 Harian Kompas, bertempat
img
Selasa, 01 Juli 2025
Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menghadiri Upacara Puncak Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang mengusung tema "Polri untuk Masyarakat", bertempat di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (1/7/2025).
img
Selasa, 01 Juli 2025
Toray  – Satgas Yonif 312/Kala Hitam Pos Toray terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan (Hanpangan) di wilayah perbatasan. Dipimpin oleh Letda Inf Dudi Hidayat, sebanyak 6 personel melaksanakan kegiatan

MEDIA INDONESIA NEWS